"Marc tidak dipermalukan atau dihina. Dan, anggota keluarganya tidak mendapatkan perlakuan kasar (didorong) dari wartawan kami. Jadi apa yang ramai dibicarakan selama ini adalah fitnah, karena wartawan kami tidak melakukan penyerangan," demikian pernyataan resmi seperti dikutip Corriere, Minggu (1/11/2015).
Le lene menjelaskan kronologi kejadian tersebut. Alessando Onis dan Stefano Corti diperintah untuk menyerahkan trofi "Cup of Shit" kepada Marquez. Ini salah satu penghargaan khusus yang diciptakan untuk merayakan apa yang terjadi di Sepang, selama insiden senggolan dengan Valentino Rossi. (Baca juga: Dikeroyok Wartawan, Marquez Tempuh Jalur Hukum)
Sayang, kedatangan Onis dan Corti justru memicu perseteruan dan mengakibatkan perkelahian. Bahkan kamera video yang dibawa mengalami kerusakan parah. Akibat peristiwa ini, Onis dan Corti berada di salah satu rumah sakit di Spanyol untuk menjalani perawatan akibat luka yang dideritanya tersebut.
"Ketika kami mencoba untuk memberikan trofi kepada Marquez, kami malah diserang dan perkelahian pecah. Kamera rusak dan kaset sempat mau diambil keluarga Marc," tambah Le lene, usai mendengarkan pernyataan dua wartawan mereka.
Beberapa bahan yang mendokumentasikan cara mereka (keluarga Marquez) melakukan hal-hal yang tidak benar telah disimpan. Dan, Le lene akan menyiarkannya pada Senin (2/11/2015) waktu setempat.
Buat Pernyataan Bohong, Le Lene Ancam Siarkan Gaya Preman Marquez
0 komentar:
Posting Komentar